Rabu, 17 Februari 2016

PERESMIAN KEM PERTAMINA Flip SINTUK SUMATERA BARAT

Oleh Priyo Dwi Rianto
 
Pagi itu matahari masih malu malu menampakkan diri, tetap hari itu lebih baik daripada sehari sebelumnya Sumatera Barat dari pagi sampai siang diguyur hujan dari pagi sampai sore dan itu rata hampir semua kota hujan merata
Walaupun masih agak mendung rombongan dari Flipmas Wilayah Minangkabau dan rombongan PT Pertamina (Persero) sudah siap siap menuju lokasi peresmian Kawasan Ekonomi Wilayah (KEM) PERTAMINA FLip Nagari Sintuk Kecamatan Sintuk Toboh Gadang (Sintoga) kabupaten Padang Pariaman Sumatera Barat
Nagari (desa) Sintuk kalau ditempuh dari kota Padang akan memakan waktu selama 1,5 jam dengan arah ke Bukit Tinggi dari kota Padang kalau sudah memasuki daerah yang bernama Lubuk Alung (Lubuak Aluang) maka belok kiri dan akan menemui petunjuk jalan nama Kantor Kecamatan Sintuk Toboh Gadang (SINTOGA) maka belok kanan tak berapa lama akan menemui petunjuk jalan tulisan KEM SINTUK
Kalau melihat rumah rumah penduduk yang ada kita tidak menyangka bahwa jorong (dusun) tersebut adalah sebuah jorong yang miskin betapa tidak rumah rumah disana semuanya berbentuk rumah permanen bukan rumah rumah gubuk, ternyata rumah rumah tersebut adalah semua bantuan korban gempa yang sempat meluluh lantakkan nagari Sintuk, walau rumah permanen ternyata kehidupan disana sangat memprhatinkan
Di lokasi KEM Sintuk kemeriahan acara sudah terasa walau acara masih lama dimulai, tetapi dengan gotong royong para anggota KEM mempersiapkan acara penyerahan bantuan program KEM PERTAMINA FLip Sintuk yang dihadiri oleh Bupati Pariaman  Bapak Drs. H Ali Mukhni juga ibu ketua Penggerak PKK abpaten Padang Pariaman Sumatera Barat Ibu Ali Mukhni
Hamparan lahan kebun sudah disulap dari hanya berupa tanaman gulma alang alang kini telah berganti dengan sayuran kangkung, cabai,bayam,  terung , pisang dan singkong, disini singkong dibagi dua yatu singkong yang untuk diambil umbinya dan singkong yang hanya diambil daunnya karena cara tanam kedua jenis itu berbeda , mengapa disini ditanam singkong yang hanya diambil daunnya saja karena di Sumater Barat semua rumah makan akan menyajikan daun singkong rebus jadi permintaan pasar sangat banyak
Acara penyerahan bantuan program Kawasan Ekonomi Masyarakat (KEM) Nagari Sintuk di awali dengan sambutan dari Flipmas Wilayah Minangkabau Prof. DR Eliza Nurdin selalu Ketua FW Minangkabau  yang melaporkan bahwa program tahap I KEM yang berakhir 31 Mei 2015 di nagari Sintuk adalah progam pertanian yang serba organik dan segera akan di sertifikasi sehingga produksi KEM Sintuk dapat diterima pasar internasional nantinya walau sekarang baru untuk pasar lokal juga mengharap kepada Bapak Bupati Padang Pariaman agar kebutuhan sayuran dan buah buahan organik untuk kantor pemda bisa mengambil dari KEM PERTAMINA Flip Sintuk setelah itu ketua kelompok KEM Sintuk Bapak YB Agus yang menyatakan berterima kasih kepada PT Pertamina yang telah peduli dengan masyarakat dan juga kepada Flipmas Wilayah Minangkabau yang sudah mendampingi dan mengarahkan sehingga tanah yang sebelumnya marginal tidak bisa di olah menjadi produktif, walau saat awal untuk menyehatkan tanah memerlukan waktu
Dalam acara penyerahan bantuan tersebut dari pihak PT Pertamina diwakili oleh Manager SME&SR Partnership Program Region II Bapak Khalid Busnia beliau menyampaikan bahwa dalam tugasnya PT Petamina tidak saja menyalurkan BBM dan Non BBM tetapi juga mempunyai tugas Tanggung Jawab Sosial terhadap Lingkungan (TJSL) yang di Pertamina dikenal sebagai Sobat Bumi yang mempunyai 4 (empat) pilar yaitu Pertamina Berdikari, Pertamina Hijau , Pertamina Sehat dan Pertamina Cerdas dan untuk progam KEM semua masuk kedalamnya, juga menyatakan bahwa KEM PERTAMINA FLip nagari Sintuk merupakan satu satunya yang ada di propinsi Sumatera Barat sehingga bisa menjadi percontohan kegiatan sejenis , sedangkan Bupati Padang Pariaman dalam sambutannya juga berterima kasih kepada pertamina dan Flipmas yang telah membantu peningkatan kesejahteraan masyarakat desa sintuk , dan karena program KEM ini merupakan satu satunya di Sumatera Barat dan menjadi percontohan maka beliau menyatakan bahwa jalan masuk kawasan akan di hotmix dan dibuat jembatan penghubung sehingga nantinya kalau dilakukan study banding dari kabupaten dan kota di sumbar akan lebih mudah akses nya
Kelompok KEM Sintuk selain menghasilkan sayur sayuran organik juga jamur tiram, juga sudah memproduksi pupuk organik dengan nama ROTAN (Ramuan Organik Tanaman) dan pestisida organik dengan nama ROMA (Ramuan Organik Hama)  jadi di kawasan itu benar benar tidak menggunakan pupuk atau pestisida kimia jadi aman bagi kesehatan manusia, pupuk dan pestisida yang dihasilkan oleh anggota kelompok KEM juga sudah dipasarkan keluar wilayah, hasil pertanian dari cara bercocok tanam organik sangat bagus dan sesuai standar internasional sehingga apabila ada peluang ekspor sudah tidak khawatir lagi
Saat ini hasil produksi yang dihasilkan KEM Sintuk selain sayuran organik, pupul organik, jamur tiram ,  kripik singkong  kripik pisang juga membuat anyaman dari lidi daun kelapa yang dijadikan tempat buah ataupun piring anyaman
Dengan adanya KEM PERTAMINA FLip kesejahteraan masyarakat meningkat bagaimana tidak sebelumnya pendapatan masyarakat harus kerja menjadi buruh di kota sekarang tidak perlu kemana mana masyarakat sudah mendapatkan penghasilan harian berupa penjualan sayuran juga kerajinan anyaman  dan untuk tahap berikutnya KEM Pertamina Flip juga dilengkapi dengan ternak sapi atau kambing

 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar